judul

INQUIRY OPERATION >> YOUR SECOND HOME TO GET YOUR SUCCESS<<
Showing posts with label Sel Mahluk Hidup. Show all posts
Showing posts with label Sel Mahluk Hidup. Show all posts

Friday, August 23, 2019

Bagian Bagian Sel pada Mahluk Hidup

Bagian - bagian Sel
Sumber: https://rumusrumus.com

Sel terbagi atas tiga bagian, yaitu membrane plasma, inti sel, dan sitoplasma. Pada sitoplasma terdapat berbagai organel sel yang memiliki peranan masing - masing.

a.    Membrane plasma terdiri atas dua lapisan, yaitu:
1.       Membrane sel
·         Membrane ini memiliki ketebalan antara 5 – 10 mm
·    Membrane sel tersusun atas lipoprotein dengan komposisi 50% protein dan 50% lemak.
·       Membrane sel bersifat selektrif permeable yang artinya hanya dapat dilalui oleh air dan zat yang terkandung didalamnya.
·     Adapun fungsi membrane sel adalah sebagai pelindung sel, mengendalikan proses pertukaran zat keluar dank e dalam sel, serta tempat berlangsungnya reaksi kimia.

2.       Dinding sel
·         Dinding sel hanya ditemukan pada sel tumbuhan saja.
·  Dinding sel tersusun atas senyawa selulosa, zat pektin, hemiselulosa, dan glikoprotein.
·     Dinding sel berperan sebagai pelindung organel sel yang ada di dalamnya serta untuk mempertahankan bentuk sel.

b. Nucleus (Inti Sel)
Nukleus merupakan organel sel yang terbesar. Ukurannya antara 10 – 20 nm. Nucleus memiliki tiga bagian yaitu membrane nucleus (karioteka), matriks (nukleoplasma) dan anak inti (nucleolus) yang didalamnya terdapat kromosom yang berfungsi untuk menentukan ciri sel, mengatur bentuk sel, dan menentukan generasi sel selanjutnya.
Adapun fungsi nucleus adalah
·         Mengendalikan proses metabolism dalam tubuh
·         Tempat tersimpannya materi genetic dalam bentuk DNA/RNA
·         Sebagai tempat terjadinya replikasi dan transkripsi DNA

c. Sitoplasma
Tiap organel yang terdapat pada sitoplasma memiliki struktur dan peranan khusus, antara lain:
1.     Mitokondria
Mitokondria merupakan organel sel penghasil energy yang tersusun atas fosfolipid dan protein. Mitokondria berperan sebagai tempat terjadinya respirasi seluler dan menghasilkan ATP.

2.     Ribosom
Ribosom merupakan organel terkecil dalam sitoplasma dengan ukuran sekitar 17 – 20 mikron. Tersusun atas protein dan RNA ribosomal. Ribosom memiliki peranan untuk mengsintesis protein.

3.    Reticulum Endoplasma
Reticulum endoplasma terbagi menjadi dua yaitu reticulum endoplasma kasar yang berfungsi sebagai transport protein yang disintesis di dl dalam ribosom. Reticulum endoplasma halus berfungsi untuk menghasilkan enzim yang dapat mensintesis fosfolipid, glikolipid, dan steroid.

4.    Badan Golgi
Badan golgi merupakan sekumpulan kantong pipih yang bertumpuk. Badan golgi berperan dalam proses sekresi, terutama pada sel – sel kelenjar. Selain itu badan golgi juga menghasilkan lisosom dan membentuk dinding sel pada tumbuhan.

5.     Lisosom
Lisosom berperan aktif dalam melakukan fungsi imunitas dengan mensintesis enzim – enzim hidrolitik untuk mencernakan bakteri pathogen.

6.    Vakuola
Vakuola merupakan organel sitoplasmik yang berisi cairan dan dilapisi oleh selaput tipis. Pada sel hewan vakuola berukuran kecil, sedangkan pada sel tumbuhan vakuola berukuran besar. Vakuola berperan sebagai penyimpan cadangan makanan dan sisa metabolism, pengatur tekanan turgor pada sel tumbuhan.

7.    Plastid
Plastid merupakan organel spesifik yang hanya dimiliki oleh sel tumbuhan. Di dalam plastid terdapat zat pigmen. Plastid berperan untuk menyimpan cadangan makanan.

8.    Sentrosom
Senterosom hanya dijumpai pada sel hewan, berbentuk bulat, kecil dan terletak di dekat inti. Sentrosom berfungsi dalam proses pembelahan sel.

9.    Badan Mikro

Badan mikro terdiri atas dua jenis yaitu, peroksisom dan glioksisom. Peroksisom terdapat pada sel hewan yang berfungsi untuk menguraikan senyawa hydrogen peroksida dengan bantuan enzim katalase. Sedangkan glioksisom berfungsi untuk mengubah lemak menjadi sukrosa.